This page looks best with JavaScript enabled

Rahasia Menanam Kacang Panjang di Pekarangan, Anti Gagal!

 ·  ☕ 14 min read

Untuk menanam kacang panjang di pekarangan rumah, diperlukan beberapa persiapan, seperti:

  1. Menyiapkan lahan tanam
  2. Menyemai benih kacang panjang
  3. Memindahkan bibit kacang panjang ke lahan tanam
  4. Merawat tanaman kacang panjang
  5. Memanen kacang panjang

Cara Menanam Kacang Panjang di Pekarangan Rumah

Menanam kacang panjang di pekarangan rumah bukanlah hal yang sulit. Dengan mengikuti beberapa langkah sederhana, Anda dapat menikmati kacang panjang segar hasil panen sendiri. Berikut adalah 10 aspek penting dalam menanam kacang panjang di pekarangan rumah:

  • Lahan tanam: Pilih lahan yang terkena sinar matahari langsung dan memiliki drainase yang baik.
  • Benih: Gunakan benih kacang panjang berkualitas baik dan bebas dari hama penyakit.
  • Penyemaian: Semai benih kacang panjang dalam media semai yang lembab.
  • Pemindahan bibit: Pindahkan bibit kacang panjang ke lahan tanam setelah berumur sekitar 2 minggu.
  • Penjarangan: Jarakkan tanaman kacang panjang sekitar 20-30 cm untuk memberikan ruang tumbuh yang cukup.
  • Pembuatan lanjaran: Buat lanjaran untuk menopang tanaman kacang panjang agar tumbuh tegak.
  • Penyiraman: Siram tanaman kacang panjang secara teratur, terutama saat musim kemarau.
  • Pemupukan: Berikan pupuk secara teratur untuk memenuhi kebutuhan nutrisi tanaman.
  • Penyiangan: Bersihkan gulma di sekitar tanaman kacang panjang agar tidak mengganggu pertumbuhannya.
  • Pengendalian hama dan penyakit: Lakukan pengendalian hama dan penyakit secara organik atau kimiawi sesuai kebutuhan.

Dengan memperhatikan aspek-aspek tersebut, Anda dapat menanam kacang panjang di pekarangan rumah dengan sukses. Kacang panjang yang Anda tanam sendiri akan lebih segar, sehat, dan tentunya lebih hemat dibandingkan membeli di pasar.

Menanam kacang panjang di pekarangan rumah juga dapat menjadi kegiatan yang menyenangkan dan bermanfaat. Anda dapat melibatkan keluarga atau teman-teman untuk bercocok tanam bersama. Selain itu, menanam kacang panjang juga dapat menjadi sarana edukasi bagi anak-anak tentang pentingnya pertanian dan ketahanan pangan.

Lahan tanam

Lahan Tanam, Cara Menanams

Memilih lahan tanam yang tepat sangat penting untuk keberhasilan menanam kacang panjang di pekarangan rumah. Kacang panjang membutuhkan sinar matahari yang cukup untuk tumbuh subur dan berproduksi optimal. Selain itu, lahan yang memiliki drainase yang baik akan mencegah genangan air yang dapat menyebabkan pembusukan akar.

  • Sinar matahari: Kacang panjang membutuhkan minimal 6 jam sinar matahari langsung setiap harinya. Pilihlah lahan yang tidak terhalang oleh bangunan atau pohon besar.
  • Drainase: Lahan yang memiliki drainase yang baik akan mencegah genangan air yang dapat menyebabkan pembusukan akar. Hindari lahan yang tergenang air atau memiliki tanah yang terlalu padat.
  • Jenis tanah: Kacang panjang dapat tumbuh di berbagai jenis tanah, tetapi tanah yang ideal adalah tanah yang gembur, subur, dan memiliki pH antara 6,0 hingga 6,8.
  • Rotasi tanaman: Kacang panjang termasuk dalam famili Fabaceae, sehingga tidak boleh ditanam di lahan yang sama dengan tanaman dari famili yang sama (seperti kedelai, kacang tanah, atau buncis) secara berturut-turut.

Dengan memilih lahan tanam yang tepat, Anda telah meletakkan dasar yang kuat untuk keberhasilan menanam kacang panjang di pekarangan rumah. Kacang panjang yang tumbuh subur akan menghasilkan polong yang panjang, segar, dan berlimpah.

Benih

Benih, Cara Menanams

Dalam "cara menanam kacang panjang di pekarangan rumah", memilih benih yang berkualitas baik dan bebas dari hama penyakit merupakan langkah awal yang sangat penting. Benih yang berkualitas akan menghasilkan tanaman yang sehat dan produktif, sedangkan benih yang terinfeksi hama penyakit dapat menyebabkan kegagalan panen.

Ada beberapa cara untuk mendapatkan benih kacang panjang yang berkualitas baik, yaitu:

  • Beli benih dari toko pertanian atau penjual benih terpercaya.
  • Simpan benih dari tanaman kacang panjang yang sehat dan produktif.
  • Tukarkan benih dengan sesama petani atau tukang kebun.

Setelah mendapatkan benih yang berkualitas baik, penting untuk memeriksanya apakah ada hama atau penyakit. Benih yang terinfeksi hama penyakit dapat dikenali dari perubahan warna, bentuk, atau ukurannya. Benih yang terinfeksi juga dapat mengandung telur atau larva hama.

Benih yang terinfeksi hama penyakit harus dibuang untuk mencegah penyebaran penyakit. Benih yang sehat dapat direndam dalam larutan fungisida selama beberapa menit untuk membunuh patogen yang mungkin menempel pada permukaan benih.

Dengan menggunakan benih kacang panjang yang berkualitas baik dan bebas dari hama penyakit, Anda telah meningkatkan peluang keberhasilan dalam menanam kacang panjang di pekarangan rumah. Tanaman kacang panjang yang sehat akan menghasilkan polong yang panjang, segar, dan berlimpah.

Sumber:

Panduan Budidaya Kacang Panjang di Lahan Pekarangan

Penyemaian

Penyemaian, Cara Menanams

Dalam "cara menanam kacang panjang di pekarangan rumah", menyemai benih merupakan langkah penting yang menentukan keberhasilan budidaya kacang panjang. Yuk, kita bahas seluk-beluk proses penyemaian dan kaitannya dengan keberhasilan menanam kacang panjang di pekarangan rumah!

  • Persiapan Media Semai

    Media semai yang baik memiliki peran penting dalam keberhasilan penyemaian. Gunakan campuran tanah, pupuk kandang, dan sekam padi dengan perbandingan yang tepat. Media semai harus lembab, gembur, dan memiliki drainase yang baik.

  • Penebaran Benih

    Sebarkan benih kacang panjang secara merata di atas media semai. Beri jarak antar benih sekitar 2-3 cm. Jangan menanam benih terlalu dalam, cukup tekan sedikit agar benih tertanam di dalam tanah.

  • Penyiraman

    Siram media semai secara rutin, terutama pada pagi dan sore hari. Gunakan sprayer atau gembor untuk menyiram agar media semai tetap lembab, namun tidak becek.

  • Penempatan Media Semai

    Tempatkan media semai di tempat yang teduh dan terlindung dari hujan deras. Pastikan suhu lingkungan sekitar 25-30 derajat Celcius.

Proses penyemaian biasanya memakan waktu sekitar 3-7 hari, tergantung pada kondisi lingkungan dan varietas kacang panjang. Setelah benih berkecambah dan tumbuh menjadi bibit, maka bibit siap dipindahkan ke lahan tanam.

Pemindahan bibit

Pemindahan Bibit, Cara Menanams

Dalam "cara menanam kacang panjang di pekarangan rumah", pemindahan bibit merupakan langkah krusial yang menentukan keberhasilan budidaya kacang panjang. Bibit yang sehat dan siap tanam akan menghasilkan tanaman yang kuat dan produktif. Yuk, simak detail penting seputar pemindahan bibit kacang panjang berikut ini!

  • Waktu Pemindahan Bibit

    Waktu yang tepat untuk memindahkan bibit kacang panjang ke lahan tanam adalah setelah bibit berumur sekitar 2 minggu. Pada usia ini, bibit sudah cukup kuat untuk beradaptasi dengan lingkungan baru.

  • Persiapan Lahan Tanam

    Sebelum memindahkan bibit, pastikan lahan tanam sudah siap. Buat lubang tanam dengan jarak sekitar 20-30 cm antar lubang. Beri jarak antar baris sekitar 50-60 cm.

  • Proses Pemindahan Bibit

    Saat memindahkan bibit, usahakan untuk tidak merusak akar. Buat lubang kecil pada lahan tanam, kemudian masukkan bibit secara hati-hati. Padatkan tanah di sekitar bibit agar berdiri tegak.

  • Penyiraman

    Setelah bibit dipindahkan, siram secara rutin untuk menjaga kelembapan tanah. Hindari menyiram berlebihan agar tidak terjadi kebusukan akar.

Proses pemindahan bibit yang tepat akan membantu tanaman kacang panjang tumbuh dengan baik dan menghasilkan polong yang lebat dan berkualitas. Oleh karena itu, perhatikan setiap aspek dalam proses pemindahan bibit agar budidaya kacang panjang di pekarangan rumah Anda sukses dan memuaskan.

Penjarangan

Penjarangan, Cara Menanams

Dalam "cara menanam kacang panjang di pekarangan rumah", penjarangan merupakan salah satu aspek penting yang seringkali disepelekan. Padahal, penjarangan sangat berpengaruh terhadap pertumbuhan dan produktivitas tanaman kacang panjang.

Penjarangan dilakukan untuk memberikan ruang tumbuh yang cukup bagi setiap tanaman kacang panjang. Jarak tanam yang ideal sekitar 20-30 cm antar tanaman dan 50-60 cm antar baris. Dengan jarak tanam yang cukup, tanaman kacang panjang dapat tumbuh dengan baik, mendapatkan sinar matahari yang cukup, dan terhindar dari persaingan dalam penyerapan unsur hara.

Jika tanaman kacang panjang ditanam terlalu rapat, akan terjadi persaingan dalam penyerapan unsur hara, air, dan sinar matahari. Akibatnya, tanaman akan tumbuh kerdil, kurang produktif, dan rentan terserang penyakit. Selain itu, penjarangan juga memudahkan dalam perawatan tanaman, seperti penyiraman, pemupukan, dan pengendalian hama penyakit.

Oleh karena itu, penjarangan merupakan langkah penting dalam "cara menanam kacang panjang di pekarangan rumah". Dengan melakukan penjarangan, kita dapat mengoptimalkan pertumbuhan dan produktivitas tanaman kacang panjang, sehingga menghasilkan polong yang lebat dan berkualitas.

Sumber:

Panduan Budidaya Kacang Panjang di Lahan Pekarangan

Pembuatan lanjaran

Pembuatan Lanjaran, Cara Menanams

Dalam "cara menanam kacang panjang di pekarangan rumah", pembuatan lanjaran merupakan langkah penting yang tidak boleh dilewatkan. Lanjaran berfungsi sebagai penopang tanaman kacang panjang agar dapat tumbuh tegak dan tidak merambat ke tanah. Dengan adanya lanjaran, tanaman kacang panjang akan lebih mudah mendapatkan sinar matahari, air, dan nutrisi yang cukup. Selain itu, lanjaran juga dapat mencegah tanaman kacang panjang dari serangan hama dan penyakit yang biasa menyerang tanaman yang tumbuh merambat di tanah.

Untuk membuat lanjaran, dapat digunakan berbagai bahan, seperti bambu, kayu, atau besi. Lanjaran dibuat dengan cara menancapkan tiang-tiang penyangga di sepanjang baris tanaman kacang panjang. Jarak antar tiang disesuaikan dengan jarak tanam kacang panjang, biasanya sekitar 20-30 cm. Setelah tiang-tiang penyangga terpasang, selanjutnya dipasang tali atau kawat di antara tiang-tiang tersebut untuk menjadi tempat rambatan tanaman kacang panjang.

Pembuatan lanjaran sangat penting untuk keberhasilan budidaya kacang panjang di pekarangan rumah. Tanaman kacang panjang yang ditopang dengan lanjaran akan tumbuh lebih sehat, produktif, dan menghasilkan polong yang lebih panjang dan berkualitas. Oleh karena itu, jangan lewatkan langkah pembuatan lanjaran dalam "cara menanam kacang panjang di pekarangan rumah" untuk memperoleh hasil panen yang optimal.

Sumber:

Cara Menanam Kacang Panjang di Pekarangan Rumah

Penyiraman

Penyiraman, Cara Menanams

Dalam "cara menanam kacang panjang di pekarangan rumah", penyiraman merupakan aspek penting yang menentukan keberhasilan budidaya. Air sangat dibutuhkan oleh tanaman kacang panjang untuk berbagai proses fisiologis, seperti fotosintesis, transportasi unsur hara, dan pertumbuhan sel.

  • Kebutuhan Air Tanaman Kacang Panjang

    Tanaman kacang panjang membutuhkan air dalam jumlah cukup, terutama pada tahap pertumbuhan awal dan pembungaan. Penyiraman yang teratur akan membantu tanaman menyerap nutrisi dari tanah dan menghasilkan polong yang panjang dan berisi.

  • Penyiraman di Musim Kemarau

    Pada musim kemarau, kebutuhan air tanaman kacang panjang meningkat karena penguapan yang tinggi. Oleh karena itu, penyiraman harus dilakukan lebih sering, bahkan bisa setiap hari jika diperlukan.

  • Teknik Penyiraman

    Penyiraman tanaman kacang panjang dapat dilakukan dengan berbagai cara, seperti menggunakan gembor, selang, atau sistem irigasi tetes. Pastikan air disiramkan ke seluruh bagian tanaman, termasuk batang, daun, dan akar.

  • Dampak Kekurangan Air

    Kekurangan air dapat menyebabkan tanaman kacang panjang layu, kerdil, dan tidak produktif. Polong yang dihasilkan juga akan kecil dan kurang berisi. Dalam kasus yang parah, kekurangan air dapat menyebabkan kematian tanaman.

Dengan memperhatikan kebutuhan air tanaman kacang panjang dan melakukan penyiraman secara teratur, terutama saat musim kemarau, kita dapat membantu tanaman tumbuh sehat dan menghasilkan panen yang melimpah.

Pemupukan

Pemupukan, Cara Menanams

Dalam "cara menanam kacang panjang di pekarangan rumah", pemupukan merupakan salah satu aspek penting yang tidak boleh diabaikan. Pupuk berfungsi sebagai sumber nutrisi bagi tanaman, yang sangat dibutuhkan untuk pertumbuhan dan produktivitas tanaman kacang panjang.

Tanaman kacang panjang membutuhkan nutrisi makro, seperti nitrogen (N), fosfor (P), dan kalium (K), serta nutrisi mikro, seperti kalsium, magnesium, dan sulfur. Nutrisi-nutrisi ini berperan penting dalam berbagai proses fisiologis tanaman, seperti pembentukan klorofil, pertumbuhan akar, dan pembungaan.

Pemberian pupuk secara teratur akan membantu tanaman kacang panjang menyerap nutrisi yang cukup dari tanah. Hal ini akan menghasilkan tanaman yang sehat, pertumbuhan yang optimal, dan produktivitas yang tinggi. Polong kacang panjang yang dihasilkan juga akan lebih panjang, berisi, dan berkualitas baik.

Sebaliknya, jika tanaman kacang panjang kekurangan nutrisi, pertumbuhannya akan terhambat, daunnya menguning, dan produksinya menurun. Dalam kasus yang parah, kekurangan nutrisi dapat menyebabkan kematian tanaman.

Oleh karena itu, pemupukan merupakan langkah penting dalam "cara menanam kacang panjang di pekarangan rumah". Dengan memberikan pupuk secara teratur, kita dapat membantu tanaman kacang panjang tumbuh sehat dan menghasilkan panen yang melimpah.

Sumber:

Cara Menanam Kacang Panjang di Pekarangan Rumah

Penyiangan

Penyiangan, Cara Menanams

Dalam "cara menanam kacang panjang di pekarangan rumah", penyiangan merupakan salah satu aspek penting yang seringkali disepelekan. Padahal, penyiangan sangat berpengaruh terhadap pertumbuhan dan produktivitas tanaman kacang panjang. Gulma yang tumbuh di sekitar tanaman kacang panjang dapat berebut nutrisi, air, dan sinar matahari yang dibutuhkan tanaman kacang panjang untuk tumbuh. Akibatnya, pertumbuhan tanaman kacang panjang akan terhambat, daunnya menguning, dan produksinya menurun.

Selain itu, gulma juga dapat menjadi tempat persembunyian hama dan penyakit yang dapat menyerang tanaman kacang panjang. Oleh karena itu, penyiangan harus dilakukan secara teratur untuk membersihkan gulma yang tumbuh di sekitar tanaman kacang panjang. Penyiangan dapat dilakukan dengan menggunakan cangkul, sabit, atau tangan secara langsung.

Dengan melakukan penyiangan secara teratur, kita dapat membantu tanaman kacang panjang tumbuh sehat dan produktif. Tanaman kacang panjang yang terbebas dari gulma akan mendapatkan nutrisi, air, dan sinar matahari yang cukup, sehingga pertumbuhannya optimal dan produksinya melimpah.

Sumber:

Cara Menanam Kacang Panjang di Pekarangan Rumah

Pengendalian hama dan penyakit

Pengendalian Hama Dan Penyakit, Cara Menanams

Dalam "cara menanam kacang panjang di pekarangan rumah", pengendalian hama dan penyakit merupakan salah satu aspek penting yang tidak boleh diabaikan. Hama dan penyakit dapat menyebabkan kerusakan pada tanaman kacang panjang, sehingga menurunkan hasil panen. Oleh karena itu, pengendalian hama dan penyakit harus dilakukan secara teratur untuk melindungi tanaman kacang panjang.

Terdapat berbagai cara untuk mengendalikan hama dan penyakit pada tanaman kacang panjang. Pengendalian hama dan penyakit dapat dilakukan secara organik atau kimiawi, tergantung pada jenis hama dan penyakit yang menyerang. Pengendalian hama dan penyakit secara organik menggunakan bahan-bahan alami, seperti pestisida nabati dan musuh alami hama. Sedangkan pengendalian hama dan penyakit secara kimiawi menggunakan pestisida sintetis.

Pemilihan metode pengendalian hama dan penyakit harus disesuaikan dengan jenis hama dan penyakit yang menyerang, serta mempertimbangkan dampaknya terhadap lingkungan. Jika memungkinkan, sebaiknya gunakan metode pengendalian hama dan penyakit secara organik untuk meminimalkan dampak negatif terhadap lingkungan.

Dengan melakukan pengendalian hama dan penyakit secara teratur, kita dapat membantu tanaman kacang panjang tumbuh sehat dan produktif. Tanaman kacang panjang yang terbebas dari hama dan penyakit akan menghasilkan polong yang panjang, berisi, dan berkualitas baik.

Sumber:

Cara Menanam Kacang Panjang di Pekarangan Rumah

Pertanyaan Umum tentang "Cara Menanam Kacang Panjang di Pekarangan Rumah"

Ingin menanam kacang panjang sendiri di rumah tapi masih bingung? Tenang, berikut ini beberapa pertanyaan umum dan jawabannya untuk membantu kamu memulai petualangan berkebun kacang panjang.

Pertanyaan 1: Kapan waktu yang tepat menanam kacang panjang?


Kacang panjang dapat ditanam sepanjang tahun, namun waktu terbaik adalah saat musim kemarau. Hindari menanam saat musim hujan karena dapat menyebabkan penyakit busuk akar.

Pertanyaan 2: Berapa jarak ideal untuk menanam kacang panjang?


Jarak tanam yang ideal untuk kacang panjang adalah 20-30 cm antar tanaman dan 50-60 cm antar baris. Jarak ini memberikan ruang tumbuh yang cukup untuk tanaman dan memudahkan perawatan.

Pertanyaan 3: Apakah kacang panjang membutuhkan banyak air?


Ya, kacang panjang membutuhkan air yang cukup, terutama saat musim kemarau. Siram tanaman secara teratur, terutama pada pagi dan sore hari. Hindari menyiram berlebihan agar tidak terjadi genangan air yang dapat menyebabkan busuk akar.

Pertanyaan 4: Bagaimana cara mengatasi hama dan penyakit pada kacang panjang?


Hama dan penyakit pada kacang panjang dapat dikendalikan secara organik atau kimiawi. Untuk pengendalian organik, gunakan pestisida nabati atau musuh alami hama. Sedangkan untuk pengendalian kimiawi, gunakan pestisida sintetis sesuai kebutuhan.

Pertanyaan 5: Kapan kacang panjang siap dipanen?


Kacang panjang biasanya siap dipanen sekitar 50-60 hari setelah tanam. Polong kacang panjang yang siap dipanen memiliki warna hijau tua dan terasa renyah saat ditekan.

Pertanyaan 6: Apakah kacang panjang bisa ditanam di pot?


Ya, kacang panjang bisa ditanam di pot berukuran besar. Pastikan pot memiliki lubang drainase yang cukup dan gunakan tanah yang subur dan gembur. Beri jarak tanam sekitar 15-20 cm antar tanaman dan pasang lanjaran untuk menopang pertumbuhannya.

Merawat kacang panjang di pekarangan rumah memang membutuhkan ketelatenan, tapi hasilnya sangat memuaskan. Dengan mengikuti tips-tips di atas, kamu bisa memanen kacang panjang segar dan organik langsung dari kebun sendiri.

Sumber:

Cara Menanam Kacang Panjang di Pekarangan Rumah

Tips Menanam Kacang Panjang di Pekarangan Rumah

Menanam kacang panjang sendiri di rumah itu mudah dan menyenangkan. Dengan mengikuti beberapa tips sederhana, kamu bisa menikmati kacang panjang segar hasil panen sendiri. Berikut adalah 5 tips penting yang bisa kamu ikuti:

Tips 1: Pilih Lahan Tanam yang Tepat

Kacang panjang membutuhkan sinar matahari yang cukup dan tanah yang gembur dan subur. Pilih lahan tanam yang terbuka dan tidak terhalang oleh bangunan atau pohon besar. Pastikan juga tanah memiliki drainase yang baik agar tidak terjadi genangan air.

Tips 2: Gunakan Benih yang Berkualitas

Benih yang berkualitas akan menghasilkan tanaman yang sehat dan produktif. Belilah benih kacang panjang dari toko pertanian atau penjual benih terpercaya. Hindari menggunakan benih yang sudah tua atau rusak.

Tips 3: Tanam dengan Jarak yang Tepat

Jarak tanam yang ideal untuk kacang panjang adalah 20-30 cm antar tanaman dan 50-60 cm antar baris. Jarak ini memberikan ruang tumbuh yang cukup untuk tanaman dan memudahkan perawatan.

Tips 4: Beri Lanjaran untuk Menopang Tanaman

Kacang panjang merupakan tanaman merambat yang membutuhkan penopang untuk tumbuh tegak. Buatlah lanjaran dari bambu atau kayu dengan tinggi sekitar 1-2 meter. Pasang lanjaran di sepanjang baris tanaman agar kacang panjang bisa merambat ke atas.

Tips 5: Siram dan Pupuk Secara Teratur

Kacang panjang membutuhkan air yang cukup, terutama saat musim kemarau. Siram tanaman secara teratur, terutama pada pagi dan sore hari. Berikan juga pupuk secara teratur sesuai dosis yang dianjurkan. Pupuk akan membantu tanaman tumbuh subur dan berproduksi optimal.

Dengan mengikuti tips-tips di atas, kamu bisa menanam kacang panjang di pekarangan rumah dengan mudah dan berhasil. Nikmati hasil panen kacang panjang segar dan organik langsung dari kebun sendiri.

Menanam Kacang Panjang di Pekarangan Rumah

Foto tanaman kacang panjang yang subur dan berbuah lebat

Menanam kacang panjang di pekarangan rumah ternyata mudah dan menyenangkan, lho! Dengan mengikuti beberapa langkah sederhana, kamu bisa menikmati kacang panjang segar hasil panen sendiri. Yuk, simak langkah-langkahnya:

  • Pilih lahan tanam yang terkena sinar matahari langsung dan memiliki drainase yang baik.
  • Gunakan benih kacang panjang berkualitas baik dan bebas dari hama penyakit.
  • Tanam benih dengan jarak yang tepat, sekitar 20-30 cm antar tanaman dan 50-60 cm antar baris.
  • Beri lanjaran untuk menopang tanaman agar tumbuh tegak.
  • Siram dan pupuk tanaman secara teratur.

Dengan perawatan yang tepat, tanaman kacang panjang kamu akan tumbuh subur dan berbuah lebat. Rasanya yang manis dan renyah pasti akan membuatmu ketagihan!

Ayo, tunggu apa lagi? Yuk, mulai menanam kacang panjang di pekarangan rumah sekarang juga!

Images References

Images References, Cara Menanams
Share on